Iklan

Relawan Ganjar-Mahfud Diduga Dianiaya Oknum TNI, 1 Meninggal 4 Terluka

Saturday, December 30, 2023, December 30, 2023 WIB Last Updated 2024-04-27T08:59:29Z

BATAVIAPOST.COM - Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengungkapkan, relawan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapat kekerasan dari seorang diduga prajurit TNI.

Ia menjelaskan, akibat kekerasan ini empat orang mengalami luka berat dan satu meninggal dunia. Peristiwa ini terjadi dalam acara yang dihadiri oleh Ganjar yakni di Yogyakarta dan Boyolali.

"Yang meninggal dunia ada di Klaten Yogyakarta, dan yang luka-luka itu empat di Boyolali. Mereka yang meninggal dunia ini adalah relawan pendukung Ganjar-Mahfud dan yang diduga mengalami kekerasan dan brutalitas oknum paslon yang lain," ujar Todung di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu 30 Desember 2023.

Todung mengatakan, empat korban yang mengalami luka-luka akibat dianiaya oleh oknum TNI, di pos TNI setempat. Alhasil, ia pun mendesak Panglima TNI untuk segera mengusut kasus ini dan mengambil tindakan.

"Empat yang luka-luka konon katanya mendapat luka akibat penganiayaan oleh oknum TNI setempat. Kalau itu benar kami ingin minta ke Panglima TNI ambil tindakan tegas dan mempertanggungjawabkan secara hukum mereka yang melakukan tindakan kekerasan ini," jelas Todung.


Todung mengecam tindak kekerasan yang terjadi. Dia mengatakan, padahal pemilu harusnya berlangsung secara damai, tertib dan sesuai aturan. Aksi brutalitas ini, ujarnya, membahayakan pemilu dan menimbulkan iklim ketakutan.

"Jadi semua brutalitas dan tindakan-tindakan kekerasan yang dilakukan itu melanggar hukum dan itu tidak bisa kita terima, dan kita akan memproses ini secara hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku," imbuhnya.

Todung menegaskan, kejadian ini tidak bisa dibiarkan. Sehingga, pihaknya akan mengambil tindakan secara hukum

"Jadi semua brutalitas dan tindakan kekerasan yang dilakukan itu melanggar hukum dan tidak bisa kami terima. Maka kami akan proses ini secara hukum, sesuai ketentuan yang berlaku," tegasnya. 

Sumber: IDN Times
Komentar

Tampilkan

Terkini