BATAVIAPOST.COM - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD diramaikan oleh sejumlah nama kondang. Mulai dari elite partai politik (parpol), purnawirawan jenderal TNI/Polri, mantan kepala daerah, hingga pengusaha.
Beberapa orang di lingkungan Istana Kepresidenan juga masuk dalam barisan tim pemenangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 itu. Ada menteri, wakil menteri, ada pula deputi Kantor Staf Presiden (KSP).
Siapa saja mereka? Berikut nama-namanya.
1. Sandiaga Uno
Sandiaga Uno merupakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) di Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Joko Widodo. Di TPN Ganjar-Mahfud, Sandiaga dipercaya mengemban jabatan sebagai ketua dewan pakar.
Sandi juga bagian dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) di internal partai berlambang Kabah itu.
PPP sendiri menjadi satu dari empat partai politik yang tergabung dalam koalisi pendukung Ganjar-Mahfud. Dukungan buat Ganjar dideklarasikan PPP sejak akhir April 2023.
Nama Sandiaga sempat digadang-gadang jadi bakal cawapres pendamping Ganjar. Meski gagal, mantan politikus Partai Gerindra itu tetap mendukung Ganjar-Mahfud.
"Selamat berjuang dan insya Allah hari yang bersejarah ini akan membawa kita menuju Indonesia emas, sejahtera, adil dan makmur, baldatun tayyibatun warobun gofur," kata Sandiaga usai menghadiri deklarasi pasangan Ganjar-Mahfud di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (18/10/2023).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya menunjuk Sandiaga sebagai Ketua TPN Ganjar-Mahfud karena jiwa kepemimpinan dan kemampuannya dalam mengelola organisasi dan sumber daya.
“Karena Pak Sandiaga Uno memiliki kompetensi yang sangat lengkap, beliau juga bergerak cepat, jadi cocok dengan karakternya Pak Ganjar," kata Hasto saat ditemui di depan kediaman Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Jakarta, Kamis (19/10/2023).
2. Angela Tanoesoedibjo
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo juga tergabung dalam TPN Ganjar-Mahfud. Ia dipercaya menjadi wakil ketua tim pemenangan.
Angela merupakan Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo), sekaligus putri dari Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.
Dukungan Perindo untuk Ganjar diumumkan sejak Juni 2023. Perindo pun menjadi satu dari empat partai politik pendukung Ganjar-Mahfud.
Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, mengatakan, keberadaan Angela di tim pemenangan merepresentasikan kaum muda dan perempuan.
"Sudah tahulah, Mbak Angela ini bagaimana, mewakili bagaimana wanita dan jiwa muda. Ini bagian daripada TPN Ganjar Presiden," kata Arsjad dalam konferensi pers di markas TPN, Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (4/10/2023).
Dalam kesempatan yang sama, Angela mengaku akan menggunakan strategi kampanye positif untuk memenangkan Ganjar-Mahfud. Model kampanye demikian diyakini efektif dan membuat jalannya pemilu lebih baik.
"Apalagi, pemilu adalah bagaimana kita menunjukkan masa depan Indonesia bisa menjadi baik, apabila kita menjunjung tinggi persatuan. Jadi kampanye positif ini sangat bermakna bagi kami dan GP (Ganjar Positif)," ucap dia.
3. Jaleswari Pramodhawardhani
Paling baru, Deputi V bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pertahanan dan Hak Asasi Manusia di Kantor Staf Presiden (KSP) Jaleswari Pramodhawardhani diumumkan masuk dalam struktur TPN Ganjar-Mahfud.
Jaleswari menempati posisi Deputi Inklusi TPN Ganjar-Mahfud. Sama seperti Angela, keberadaan Jaleswari dipercaya mampu memperkuat representasi kaum perempuan.
Atas tugas barunya ini, Jaleswari tak mundur dari jabatannya sebagai Deputi V KSP. Ia pun mengaku tak akan memanfaatkan fasilitas negara untuk kepentingan pemenangan Ganjar-Mahfud.
"Saya sebagai bagian dari pemerintah, saya sadar betul bahwa aturan-aturan hukum yang ada kami sudah mencermati juga. Insya Allah tidak melanggar aturan," kata Jaleswari menjawab pertanyaan awak media saat konferensi pers di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).
Jaleswari mengungkap, dirinya bergabung ke TPN Ganjar-Mahfud karena melihat situasi demokrasi yang terancam beberapa waktu terakhir. Ia meyakini, pasangan mantan Gubernur Jawa Tengah dan Menko Polhukam itu mampu mewadahi inklusivitas pemerintahan ke depan.
"Kalau tidak liputi situasi politik saat ini, hak-hak atau akses perempuan untuk memiliki kemerdekaan baik pendidikan, kesehatan, akan sangat beda situasinya," imbuhnya.
Selain ketiga nama tersebut, TPN Ganjar-Mahfud juga diisi oleh tokoh-tokoh tenar lainnya. Ketua TPN Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid misalnya, merupakan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Lalu, posisi wakil ketua TPN di antaranya diisi oleh mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Gatot Eddy Pramono, hingga mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat TGB M Zainul Majdi.
Selain itu, posisi Dewan Penasihat dijabat oleh Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDI-P Puan Maharani, serta putri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yakni Yenny Wahid.
Kemudian, ada sosok mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Andi Widjajanto sebagai Deputi Politik 5.0, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris TPN, Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah, dan masih banyak lagi.
Sumber: Kompas
