Iklan

Manfaat Kartu Prakerja, Bantu Dorong Peningkatan Skill Pengguna hingga Siap Kerja

Wednesday, October 11, 2023, October 11, 2023 WIB Last Updated 2024-03-10T06:10:47Z


Dampak paling signifikan yang telah dicapai oleh Program Prakerja adalah peningkatan akses individu ke pelatihan dan pembelajaran berbasis keterampilan yang relevan dengan tuntutan pasar kerja. 


Melalui Kartu Prakerja, penerima manfaat memiliki kesempatan besar untuk mendapat pekerjaan, dan menciptakan lapangan pekerjaan baru, lewat berbagai pelatihan. 


Hal tersebut disampaikan Edy Priyono, Deputi III Kepala Staf Kepresidenan Bidang Perekonomian dalam acara Temu Alumni Prakerja Maluku, di Ambon, Kamis (26/10/2023) lalu. 


“Dengan anggaran akan dialokasikan pada tahun ini, Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja dapat menjangkau hingga 1 juta peserta pelatihan melalui lembaga pelatihan seperti Rumah Siap Kerja,” kata Edy yang bertugas mewakili Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, melalui rilis pers, Sabtu (28/10/2023). 


Program Kartu Prakerja sendiri saat ini telah berhasil menjangkau hingga 16,4 juta penerima manfaat. Program ini dinilai punya peran penting, khususnya dalam mengoptimalisasi dan menggairahkan bonus demografi menjelang Indonesia Emas 2045. 


Chief Executive Officer (CEO) Rumah Siap Kerja Roestiandi Tsamanov menambahkan, sebagai salah satu lembaga pelatihan resmi, Rumah Siap Kerja telah mengantarkan pelatihan ke lebih dari 1 juta peserta sejak didirikan, termasuk pelatihan Prakerja. 


Pelatihan di Rumah Siap Kerja meliputi 24 kategori dan industri. Lembaga ini juga berhasil melaksanakan lebih dari 2.000 kelas live online dan offline di berbagai kota. 



Tsamanov mengatakan, sejak awal pelaksanaan Program Kartu Prakerja, Rumah Siap Kerja telah berinovasi dengan menghadirkan pelatihan berbasis pengalaman (experiential learning). 


"Dan dukungan terhadap program ini kami berikan karena memang sejalan dengan visi Rumah Siap Kerja yang selalu ingin meningkatkan kualitas hidup dan mata pencaharian masyarakat Indonesia,” jelas Tsamanov dalam acara tersebut.


Ia menambahkan, pelaksanaan Program Kartu Prakerja bukan tanpa tantangan. Beruntung, pihaknya memiliki lebih dari 400 tenaga pengajar yang aktif mendukung upaya Rumah Siap Kerja memberikan pelatihan terbaik. 


"Dengan katalog pelatihan yang terus berkembang dan selalu diperbarui, Rumah Siap Kerja berkomitmen untuk terus berinvestasi pada program upskilling yang bermanfaat bagi semua," lanjutnya. 


"Pelatihan seputar ekonomi kreatif dan entrepreneurship masih akan terus menjadi fokus kami dalam mendukung Program Kartu Prakerja," pungkasnya. (***)


Sumber: Kompas



Komentar

Tampilkan

Terkini