Iklan

Kronologi Pesta Miras Oplosan di Subang yang Telan 9 Korban Jiwa, Hajatan Pernikahan Berujung Petaka

Saturday, October 28, 2023, October 28, 2023 WIB Last Updated 2024-03-10T06:16:48Z


Inilah kronologi pesta miras oplosan di Subang yang telan korban jiwa, hajatan pernikahan berujung petaka.


Subang kembali dihebohkan dengan tewasnya sembilan orang usai menggelar pesta minuman keras (miras) oplosan pada Minggu (29/10/2023) kemarin.


Tidak hanya sembilan orang yang kehilangan nyawa, tercatat ada lima orang yang kini kondisinya kritis akibat menenggak miras oplosan tersebut.


Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu menjelaskan, peristiwa itu berawal saat para korban menghadiri pesta pernikahan.


"Kronologi peristiwa tersebut berawal saat para korban ini menghadiri sebuah hajatan pernikahan temannya di Kawasan Sagalaherang," kata Ariek, Senin (30/10/2023).


Setelah menghadiri pesta pernikahan, lanjut kapolres, ke-14 orang tersebut melakukan aksi pesta miras hingga berujung maut.


Miras oplosan tersebut dibeli dari warung di kawasan Jalancagak Subang.


"TKP penjual miras oplosan tersebut sudah kita pasangi garis polisi dan kita sedang memburu pelaku yang menjual miras oplosan tersebut," kata Ariek.


Hingga Senin siang, lima korban meninggal telah dimakamkan. Sedangkan empat lainnya masih di kamar mayat RSUD Subang.


Begitu juga lima korban yang kritis masih menjalani perawatan di IGD RSUD Subang.


Pesta miras oplosan itu berlangsung di Kampung Cipulus, Desa/Kecamatan Sagalaherang, Subang, Minggu (29/10/2023).


Di antara korban miras oplosan adalah pasangan suami istri (pasutri).


Daftar Korban


Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP terhadap tempat penjualan minuman oplosan di Desa Jalancagak.


Selain itu, polisi juga masih terus memburu penjual dan peracik minuman oplosan tersebut yang telah menelan korban jiwa 11 orang.


Pelaku peracik miras oplosan tersebut saat ini burun dan sedang diburu oleh pihak kepolisian unit Satreskrim dan Satnarkoba Polres Subang.


Berikut data korban akibat pesta miras diacara hajatan pernikahan di Kampung Cipulus, Desa Sagalaherang Kaler, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang.


Berikut daftar korban miras oplosan di Subang:


1. Luthfi Gumilar, Sagalaherang (MD)


2. Rijwan Nurjaman, Jalancagak (MD)


3. Mirda Romansa, Dusun Sukarahayu, Kelurahan Karanganyar Subang (MD)


4. Mulyana, Jalancagak (MD)


5. Ayo Robianto, Jalancagak (MD)


6. Heri Sutisna, Kasomalang (MD)


7. Dadang, Jalancagak (MD)


8. Cahyan, Jalan Cagak (MD)


9. Muhamad Budiman, Sagalaherang


10. Mega Mulyana, Kasomalang


11. Tella Tania, Kasomalang


12. Asep Supriatna, Sagalaherang (Kritis)



13. Yusuf, Jalancagak (Kritis)


14. Dendi Riandi, Jalancagak (Kritis)


15. Muhamad Rizki Hadi, Jalancagak (Kritis)


Penjual Miras Oplosan Bikin Warga Geram


Kades Jalancagak, Indra Zaenal membenarkan adanya peristiwa pesta miras yang menyebabkan sembilan orang meninggal dunia.


Dikatakannya, ada lima warganya yang menjadi korban dari pesta miras oplosan tersebut.


"Pesta miras tersebut terjadi pada malam Minggu kemarin. Bahkan warga saya lima orang menjadi korban, tiga di antaranya meninggal dunia dan dua kritis di RSUD Ciereng," kata Indra Zaenal, Senin.


Katanya, dari belasan orang yang jadi korban tersebut tak hanya dari Desa Jalancagak, melainkan tersebar dari beberapa desa di tiga Kecamatan.


"Korban berasal dari beberapa desa di Kecamatan Jalancagak, ada dari Kecamatan Serangpanjang, dan Sagalaherang juga," ucapnya.


"Adapun korban yang meninggal akibat pesta miras oplosan tersebut merupakan warga Kecamatan Jalancagak, di antaranya tiga orang warga Desa Jalancagak, dua orang warga Tambakan yang merupakan pasutri. Satu orang warga Desa Bunihayu dan satu orang warga Desa Cipancar, Kecamatan Serangpanjang. Serta satu orang warga Desa Leles dan satu orang warga Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Sagalaherang," katanya.


Akibat peristiwa miras oplosan yang menelan belasan korban tersebut, warga sangat geram dengan penjual miras oplosan.


"Warga semalam lakukan sweeping dan menghancurkan beberapa warung penjual miras," ucapnya.



Sumber: Tribun Kaltim

Komentar

Tampilkan

Terkini